Setren, [14 Mei 2025] – Pemerintah Desa Setren menggelar kegiatan pembentukan panitia lelang tanah kas desa untuk tahun 2025. Acara yang berlangsung di Balai Desa Setren dan dimulai pukul 19.00 WIB tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Sunarto, perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta Ketua Karang Taruna.

Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan rutin yang dilakukan Pemerintah Desa dalam rangka optimalisasi aset desa, khususnya tanah kas desa, yang hasilnya akan digunakan sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Desa (PAD).

Dalam proses musyawarah, disepakati dan ditetapkan susunan panitia lelang tanah kas desa tahun 2025. Terpilih sebagai Ketua Panitia Lelang adalah Bapak Edik, sementara Saudara Dandung ditunjuk sebagai Sekretaris, dan posisi Bendahara diamanahkan kepada Bapak Mulyono. Panitia ini nantinya akan bertugas mengatur seluruh proses lelang, mulai dari penjadwalan hingga pelaksanaan teknis di lapangan.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Setren, Bapak Sunarto, menyampaikan harapan besar terhadap proses lelang tahun ini. Ia berharap harga lelang yang diperoleh dapat lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya, sehingga berdampak langsung pada peningkatan PAD desa.

“Semoga melalui proses lelang tahun ini kita bisa mendapatkan harga lelang terbaik, yang artinya harga tinggi. Dengan begitu, pendapatan desa meningkat dan bisa dimanfaatkan untuk membiayai berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Sunarto.

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan agar pihak yang nantinya memenangkan lelang dapat merawat dan menggarap tanah dengan sebaik mungkin, terlebih untuk lahan yang digunakan sebagai kebun tebu.

“Bagi siapa pun yang mendapatkan hak garap tanah, rawatlah tanah dan tanaman dengan sungguh-sungguh. Terutama untuk tanah yang ditanami tebu, mohon digarap secara maksimal agar hasilnya bagus dan tanahnya tetap subur untuk tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.

Acara berlangsung tertib dan partisipatif, menandai dimulainya tahapan pengelolaan tanah kas desa secara terbuka dan akuntabel. Pemerintah Desa Setren berkomitmen menjadikan lelang tanah kas desa sebagai salah satu instrumen penting dalam penguatan kemandirian ekonomi desa.